Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengapresiasi kerja keras dan kolaborasi seluruh jajaran dalam rangka menekan angka pemudik yang keluar/masuk wilayah Ibu Kota. Untuk itu Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meninjau pos check point Exit Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), Cigombong, Jawa Barat, Minggu (31/5). Dalam kesempatan tersebut, Wagub Ariza didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ahmad Riza Patria bersama unsur TNI/Polri.

“Tentu ini sangat baik, kerja sama antara Dishub, TNI/Polri, dan masyarakat. Kita kolaborasi juga dengan pemerintah pusat dan koordinasi dengan pemerintah daerah lainnya. Dengan Depok, Bogor, Tangerang, Bekasi, Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, dan pemerintah daerah lainnya. Terima kasih kami sampaikan pada petugas yang telah bekerja 24 jam. Luar biasa,” ucap Wagub Ariza.

Sepert diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menerbitkan Peraturan Gubernur nomor 47 tahun 2020 tentang Pembatasan Kegiatan Bepergian Keluar dan/atau Masuk Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta dalam Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19. Pergub tersebut menjadi dasar diterbitkannya Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) bagi warga berdomisili di Jakarta untuk melakukan aktivitas keluar/masuk Jakarta selama status bencana non-alam COVID-19 masih berlangsung.

“SIKM tersebut dimaksudkan agar PSBB bisa berlangsung dengan baik, agar R-naught (R0) di bawah 1. Agar kurva-kurva yang menunjukkan kasus meninggal, yang terkena virus, dirawat menurun signifikan. Termasuk kurva pasien yang dirawat dan diisolasi dapat menurun signifikan,” jelas Wagub Ariza.

Oleh karena itu, Wagub Ariza meminta kesabaran warga DKI Jakarta untuk tetap berada di kampung halaman sehingga dapat meminimalisir terjadinya gelombang kedua COVID-19. “Jadi kita bersyukur bahwa di jumlah keberadaan warga yang ada di rumah mencapai 60 persen. Sekali lagi terima kasih atas kerjasamanya,” tutur Wagub Ariza.