SIARAN PERS
PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA
(Press Release)

GUBERNUR ANIES TEGASKAN PENDATANG PATUHI ATURAN DAN BERKONTRIBUSI POSITIF DI JAKARTA

Kamis, 21 Juni 2018

Balaikota Jakarta -
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan urbanisasi pasca Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri merupakan fenomena sosial tahunan yang harus disikapi dan diantisipasi dengan baik dan bijak. Gubernur Anies menegaskan para pendatang harus mematuhi aturan dan turut berkontribusi positif untuk Ibu Kota. Hal ini disampaikannya usai menghadiri acara silaturahmi bersama jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan sejumlah elemen masyarakat di Balaikota Jakarta, Kamis (21/6).

Gubernur Anies menerangkan setiap warga negara berhak mendapatkan pekerjaan yang layak. Setiap warga memiliki hak yang sama di mana saja termasuk di Jakarta, termasuk di kota-kota lainnya, untuk memperoleh kesejahteraan dan keadilan sosial yang merata. Namun, seluruh pendatang diimbau untuk dapat mengikuti aturan yang berlaku di wilayah DKI Jakarta. “Prinsipnya datang ke sini, ikuti semua aturan (dan) ketentuan, insyaAllah semua bisa tertangani. Aturan kependudukan kita jelas, kalau orang datang harus lapor 1x 24 jam kepada RT setempat, jadi ikuti semua aturan yang ada,” terangnya.

Lebih lanjut, Gubernur Anies pun mengatakan masyarakat yang datang ke Jakarta harus terdaftar dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), selain tetap mengikuti aturan yang berlaku. “Dari pengalaman selama ini, yang mendasar pastikan ikut di dalam JKN, imunisasi (vaksin) pastikan beres. Lalu, ikuti aturan-aturan pencatatan sipil dan kependudukan. Kemudian bawa keterampilan skill, sehingga datang di semua tempat itu ikut dalam (menggerakan) perekonomian, yang datang ke Jakarta ikut berkontribusi dalam perekonomian secara positif,” pungkasnya.

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Sandiaga Uno turut menyampaikan, para pendatang dapat ikut berkontribusi positif dalam pembangunan ekonomi di Jakarta, salah satunya dengan memupuk kemampuan melalui program kewirausahaan OK OCE Pemprov DKI Jakarta, sehingga peluang lapangan kerja akan semakin terbuka luas dan wirausaha pun terus bertambah. Wagub Sandiaga menambahkan, program kewirausahaan OK OCE Pemprov DKI Jakarta dan KJP berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Jakarta, permasalahan lapangan kerja dan biaya hidup pun secara bertahap terselesaikan.

“Pantauan kami, geliat ekonomi khususnya di wilayah Ibu Kota menunjukan tren yang sangat positif baik dari pertumbuhan maupun dari angka-angka yang secara real. Di titik-titik tertentu yang kami pantau, geliat ekonomi program yang kita luncurkan di Jakarta, baik itu OK OCE maupun juga KJP yang bisa diambil tunai, itu berdampak positif terhadap daya beli masyarakat, dan itu di apresiasi oleh masyarakat,” jelasnya.

 
Dinas Kominfotik Pemprov DKI Jakarta
Twitter
:
Facebook
:
Instagram
:
Topik : Sosial
Download